Link UMKM 2021, Cari tahu cara mendaftar Bantuan Umkm Online 2021.
Anda juga dapat mempelajari cara memeriksa bantuan BPUM E From BRI di artikel ini.
Bantuan UMKM 2021 yang dinamakan BLT UMKM atau BPUM 2021 ini sudah berjalan pada tahun 2020 dan direncanakan akan berlanjut hingga tahun 2021.
Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah baru-baru ini mengusulkan kepada Kementerian Keuangan kemungkinan melanjutkan BLT UMKM Rp 2,4 juta pada tahun 2021.
Jumlah BLT UMKM yang diajukan Kementerian Usaha Kecil dan Menengah pada tahun 2021 sebesar Rs 2,4 juta.
Pemerintah telah memberikan BLT UMKM dalam upaya membatasi dampak ekonomi dari wabah virus Corona kepada pelaku usaha kecil.
Persyaratan pendaftaran BLT UMKM, Kementerian Koperasi dan UMKM hanya dapat dilakukan secara offline atau offline.
Calon penerima BLT UMKM tahun 2020 bisa mengecek apakah sudah mendapat bantuan melalui bank distributor, atau BRI.
BRI sebagai bank distribusi BPUM akan mengirimkan SMS notifikasi kepada penerima untuk memudahkan masyarakat dalam mengakses informasi.
Calon penerima dapat dengan mudah memeriksa status BPUM melalui situs resmi https://eform.bri.co.id/bpum.
Calon penerima mengunjungi halaman bri.co.id, dengan memasukkan nomor identifikasi dan kode verifikasi mereka.
Cara Verifikasi Penerima Bantuan BPUM UMKM Rp 2,4 Juta
- Klik di alamat website: https://eform.bri.co.id/bpum
- Masukkan nomor ID Anda
- Masukkan jawaban dari akun matematika untuk proses verifikasi
- Klik proses investigasi
- Setelah itu akan muncul notifikasi apakah Anda berhak mendaptkan bantuan atau tidak
Penyebab, NIK KTP tidak muncul di formulir E-form BRI
- Tidak terdaftar di BPUM UMKM Rp 2,4 juta
- Sistem di bank distribusi tidak terhubung ke tautan ini
- Akun Anda telah diblokir karena Anda masih memiliki pembiayaan / kredit di bank.
- Nomor NIK Anda tidak sinkron dengan data di Kantor Catatan Sipil (Disdukcapil).
Solusi
Namun, jika Anda sudah mendaftar dan nama Anda masih belum terlihat, verifikasi langsung dengan mengunjungi kantor Bank Distribusi BRI dengan membawa syarat dokumen pencairan.
Pelaku usaha kecil tanpa NIK KTP yang tersedia di eform.bri.co.id/bpum masih dapat menerima bantuan BLT UMT sebesar Rs 2,4 juta dengan mendaftar Bantuan Produktivitas Usaha Kecil (BPUM) hingga akhir November 2020
Informasi lengkap mengenai tata cara pendaftaran dan persyaratan penerima dapat diakses di website resmi www.depkop.go.id atau akun media sosial resmi departemen UKM.
Bantuan UMKM sebesar Rs 2,4 juta pasti akan dikeluarkan jika kriteria berikut diikuti.
Cara mendaftar
- Tidak mungkin mendaftar bantuan UMKM sebesar Rp 2,4 juta secara online.
- Semuanya dilakukan secara manual.
- Cara mendapatkan bantuan BPUM Masuk www.depkop.go.id Daftar.
- Daftar Panduan Bantuan UKM adalah Rp. 2,4 juta. Pelaku bisa datang langsung ke kantor koperasi UKM wilayah kota sesuai dengan persyaratan.
Berikut adalah syarat-syarat untuk mendapatkan bantuan MKKM sebesar Rp 2,4 juta:
- Warga negara Indonesia
- Anda memiliki Nomor Induk Kependudukan (NIK)
- Punya usaha kecil
- Bukan pegawai PNS, TNI / Polri, BUMN atau BUMD
- Saat ini tidak menerima kredit atau pembiayaan dari bank dan KUR
- Pemilik usaha kecil dengan KTP berbeda dan perumahan komersial dapat melampirkan sertifikat usaha atau SKU.
Setelah memenuhi persyaratan tersebut, pelamar Usaha Mikro dapat menjadi penerima bantuan tanpa harus melalui proses registrasi.
Namun, pelaku usaha juga dapat mengajukan pendaftaran dengan mengunjungi instansi yang bekerja di koperasi dan UKM.
Pada peluncuran laman Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah, terindikasi bahwa hanya UKM yang mengikuti badan yang diusulkan yang dapat memperoleh bantuan dari pemerintah sebesar Rs. 2,4 juta.
Lembaga yang diusulkan terdiri dari:
- Dinas yang membina koperasi dan UKM
- Koperasi yang telah disetujui berbadan hukum
- Kementerian atau lembaga
- Perusahaan perbankan dan keuangan yang terdaftar di OJK.
Calon penerima beasiswa dapat melengkapi data usulan instansi yang diusulkan dengan memenuhi ketentuan sebagai berikut:
- NIK
- Nama lengkap
- Alamat tempat tinggal sesuai KTP
- Lingkup pekerjaan
- Nomor telepon.
Ingatlah bahwa pengembalian Dana Banpres adalah hibah, bukan pinjaman atau pinjaman.
Penerima manfaat bebas mengarahkan bantuan ini.
Kemudian mereka yang dapat menerima akan menerima ringkasan pesanan dari bank distribusi.
Penerima diminta untuk segera datang ke bank untuk melakukan proses penukaran.
Pasalnya, jika dana tidak dikonfirmasi atau ditarik, maka bantuan akan ditarik atau dikembalikan kepada pemerintah.
Dana BLT ini memiliki batas penarikan tiga bulan setelah dana dikeluarkan.
Jika tidak ada pembayaran atau konfirmasi, perbankan harus mengembalikan dananya kepada pemerintah.
Bagaimana cara mendapatkan bantuan di bank
Mengenai bantuan, penerima tidak bisa langsung menggunakannya.
Pasalnya, penerima harus melengkapi sejumlah persyaratan, mulai dari dokumen hingga surat pernyataan.
Nasabah yang mendapat bantuan presiden (banpres) mendatangi kantor BRI dengan membawa dokumen berupa buku rekening, kartu ATM, dan identitas diri.
Jika dokumen tidak diisi, Saldo Blokir Presiden akan ditahan terlebih dahulu.
Pengurangan saldo tidak akan mempengaruhi rekening tabungan nasabah secara keseluruhan.
Sebelumnya, penerima akan diberitahukan oleh pihak bank melalui SMS yang menyatakan telah mendapat bantuan.
Setelah itu, penerima datang ke bank dengan membawa dokumen yang diperlukan, yaitu:
- Buku tabungan
- Kartu ATM
- Identitas diri
Penerima juga harus melengkapi dokumen-dokumen berikut:
- Surat Pernyataan
- Surat Pernyataan Kewajiban Mutlak (SPTJM) dan / atau Surat Kuasa Umum bagi penerima dana BPU
Untuk menghindari penipuan, persyaratan ini hanya disediakan di bank dan gratis.
Setelah dokumen dilengkapi, bantuan untuk masuk ke akun dapat segera digunakan.
Baca juga: Cara Kerja On-line Dari Rumah Bisa Dikerjakan Oleh Siapapun